
Hikmah dari sebuah masjid di Kalibening
Dalam perjalanan menuju gunung Prau, kami berhenti untuk menunaikan sholat dzuhur di sebuah masjid di daerah Kalibening, Jawa Tengah. Masjidnya cukup besar tetapi sederhana. Hujan yang turun cukup deras membuat saya ingin merebahkan diri sejenak di masjid yang bersih ini. Apalagi udaranya terasa sejuk. Serta suara aliran sungai deras yang ada di dekat masjid menambah rasa ingin beristirahat.
Saya langsung terpikat dengan kebersihan masjid ini. Tidak kusam dan tidak ada satupun sampah terlihat. Sayangnya kebersihan masjid berbanding terbalik dengan kondisi tempat wudhu dan toilet yang ada di samping. Tidak ada setetespun air mengalir. Bahkan toiletnya bau pesing. Ugh! Kami mencoba mencari penjaga masjid, tapi tidak ada satupun orang di sana selain kami dan satu keluarga lain yang juga kebingungan dengan air.
Coba berpikir positif aja, lah. Mungkin saat itu penjaganya sedang mencari air. Dan mungkin hanya saat itu saja tempat wudhu dan toiletnya tidak terawat. Mudah-mudahan begitu. Sayang sekali kalau hanya terlihat bersih bagian masjidnya saja.
Coba ambil hikmahnya juga. Sebagai manusia, seringkali kita lebih memperhatikan bagian luar. Adalah wajar kalau manusia bisa terpikat pada pandangan pertama. Tapi begitu tau dalamnya, hmm ... mungkin bisa berbeda lagi penilaiannya.
12 Komentar
jd inget masjid di smarang kmarin. mau ke kmr mandi eh bau bgt. untungnya pas di dlm nggak bau
BalasHapusSayang banget, ya
HapusJangankan yang airnya nggak ada, masjid yang airnya berlimpah-limpah saja seringkali toiletnya bau pesing nggak karuan. Itu persoalan orang kita, suka seenaknya di tempat umum. Padahal itu cerminan perilaku dia sehari-hari kan?
BalasHapussetuju, Mas
Hapusnah, masarakat kita sih jauh dari menjaga kebersihan ya mbak. bahkan mesjid yang megahpun kadang toiletnya bau pesing. kalau ada yg bersih karena ada penjaga kebersihan yg setiap saat membersihkannya
BalasHapusngeselin ya, Mbak
HapusSemoga khusnudzon Mak Chi benar ya. Masjid ya harusnya bersih, harum, nyaman untuk sholat
BalasHapusSemoga bisa bersih lagi toiletnya, ya :)
Hapussayang banget yah Mba, masjidnya udah bersih tapi dinodai oleh toiletnya yang bau pesing :(
BalasHapusiya, bener
HapusSaya sudah datang ke sini dan membaca tulisan ini
BalasHapusTerima kasih telah berkenan untuk ikut meramaikan Lomba Menulis : 1001 Kisah Masjid di blog saya
Semoga sukses.
Salam saya
Aamiin
HapusTerima kasih untuk kunjungannya. Saya akan usahakan melakukan kunjungan balik. DILARANG menaruh link hidup di kolom komentar. Apabila dilakukan, akan LANGSUNG saya delete. Terima kasih :)