
Wiki Koffie, Kongkow Hemat dan Asik di Sudut Braga
Cerita ini
masih sambungan dari jalan-jalan mengunjungi beberapa taman di kota
Bandung dengan berjalan kaki dalam sehari. Sebetulnya bisa sampai 5
taman, tetapi karena dikabarin kalau ada tamu yang udah menunggu dari
tadi di rumah, kami memutuskan untuk pulang saja.
Dari Taman Balai Kota, kami berjalan kaki sedikit sampai persimpangan Braga. Dari situ, kami menunggu angkot. Sebetulnya jalan kaki juga bisa. Tapi, udah malah juga. Udah gak semangat karena jalan-jalannya harus diakhiri 😂.
[silakan baca: Banyak Hiburan di Taman Balai Kota, Bandung]
Kami menunggu angkot di depan salah satu coffe shop. Saya sempat intip ke dalam, kayaknya menarik juga. Bangunannya klasik dan kelihatan nyaman buat kongkow di sana. Saya melihat nama tempatnya adalah Wiki Koffie. Saya langsung bertekad begitu sampai rumah mau ajak suami makan di sini.
Alam: "Teteh mau ke Wiki Koffie? Rame pisan (banget) kan tempatnya."
Saya: "Oh, gitu? Tapi, Teteh penasaran kayaknya enak juga nongkrong di sana. Rame ya, Lam."
Alam: "Iya, rame. Malah antreannya suka panjang. Apalagi kalau malam minggu."
Saya: "Alam pernah makan di sana?"
Alam: "Pernah."
Saya: "Enak, gak?"
Alam: "Lumayan. Harganya juga gak mahal, Teh. Makanya rame."
Saya: "Ya, coba aja kita lihat, ya. Tadi siang sih Teteh lihat belum rame. Tapi, kalau nanti ke sana trus antreannya panjang banget, cari makan di tempat lain aja. Alam mau ikut, gak?"
Alam: "Hayuk."
Ya, namanya juga lagi kumpul keluarga begini, enaknya memang jalan rame-rame. Makanya sore itu, saya sekeluarga bersama dengan beberapa sepupu berjalan kaki ke Wiki Koffie. Kalau jalannya rame-rame begini gak bakal berasa jauh. Etapi, emang gak jauh juga, ding. Apalagi menyusuri Braga kan semakin sore ke malam memang semakin ramai.
[Silakan baca: Sepanjang Jalan Braga]
Dari Taman Balai Kota, kami berjalan kaki sedikit sampai persimpangan Braga. Dari situ, kami menunggu angkot. Sebetulnya jalan kaki juga bisa. Tapi, udah malah juga. Udah gak semangat karena jalan-jalannya harus diakhiri 😂.
[silakan baca: Banyak Hiburan di Taman Balai Kota, Bandung]

Kami menunggu angkot di depan salah satu coffe shop. Saya sempat intip ke dalam, kayaknya menarik juga. Bangunannya klasik dan kelihatan nyaman buat kongkow di sana. Saya melihat nama tempatnya adalah Wiki Koffie. Saya langsung bertekad begitu sampai rumah mau ajak suami makan di sini.
Alam: "Teteh mau ke Wiki Koffie? Rame pisan (banget) kan tempatnya."
Saya: "Oh, gitu? Tapi, Teteh penasaran kayaknya enak juga nongkrong di sana. Rame ya, Lam."
Alam: "Iya, rame. Malah antreannya suka panjang. Apalagi kalau malam minggu."
Saya: "Alam pernah makan di sana?"
Alam: "Pernah."
Saya: "Enak, gak?"
Alam: "Lumayan. Harganya juga gak mahal, Teh. Makanya rame."
Saya: "Ya, coba aja kita lihat, ya. Tadi siang sih Teteh lihat belum rame. Tapi, kalau nanti ke sana trus antreannya panjang banget, cari makan di tempat lain aja. Alam mau ikut, gak?"
Alam: "Hayuk."

Ya, namanya juga lagi kumpul keluarga begini, enaknya memang jalan rame-rame. Makanya sore itu, saya sekeluarga bersama dengan beberapa sepupu berjalan kaki ke Wiki Koffie. Kalau jalannya rame-rame begini gak bakal berasa jauh. Etapi, emang gak jauh juga, ding. Apalagi menyusuri Braga kan semakin sore ke malam memang semakin ramai.
[Silakan baca: Sepanjang Jalan Braga]
Nongkrong Santai di Wiki Koffie
Begitu sampai sana, Wiki Koffie terlihat sudah ramai, tetapi kami masih kebagian tempat duduk. Meskipun sudah tidak bisa memilih karena tinggal satu-satunya meja dan kursi yang kosong. Coba kalau datangnya agak sorean dikit, pasti harus antre. Antrean mulai terlihat walaupun belum sampai mengular juga. Entah kalau hari semakin malam.
Kami pun mulai memilih makanan dan minuman. Menu di Wiki Koffie ini lebih banyak menawarkan camilan. Memang ada juga paket nasi, tetapi tidak banyak pilihannya. Memang enaknya kalau ke sini buat ngobrol santai sambil ngemil.
Eksterior Wiki Koffie masih mempertahankan bangunan klasik. Begitupun di bagian dalam, meskipun terlihat juga sentuhan modern dari beberapa ornamen yang dipajang. Coffee shop di sudut jalan Braga ini memang menarik perhatian. Dengan kaca yang besar-besar, kita bisa menikmati makanan/minuman sambil mengamati keramaian Braga.
Seperti yang sepupu saya bilang, harga makanan dan minuman di sini memang relatif ramah alias gak mahal juga. Tetapi, porsinya ya gak banyak juga. Apalagi kalau buat Keke, Nai, dan para sepupu saya yang kayaknya lagi pada masa pertumbuhan semua alias makannya lagi pada banyak-banyaknya, jadinya order 1 porsi gak cukup. Makanya hampir semua makanan yang kami pesan, kemudian diorder lagi. Abis kurang kenyang buat mereka 😂
Untuk rasa yaaa ... biasa aja, lah. Tetapi, saya mau cerita tentang Spicy Hawaiian Quiche yang saya pesan. Awalnya pesan Hawaiian Pizza. Alasannya cuma gara-gara sebelumnya bawa tweet Gordon Ramsay kalau dia gak suka pizza dengan toping nanas. Kayaknya Ramsay ini sebel banget sama pizza nanas. Jadinya malah bikin saya penasaran. 😂 Sayangnya Hawaiian Pizza yang saya order lagi kosong. Akhirnya pilih quiche yang Hawaiian.
Beberapa menu yang kami order ternyata lagi kosong. Saya gak bertanya alasannya. Tapi, feeling saya kayaknya bukan karena suasana lagi ramai. Masih sore juga, kan. Mungkin karena masih dalam suasana hari raya. Jadi dengan beberapa pertimbangan stoknya gak banyak atau bagaimana gitu, deh.
[Silakan baca: Mudik Lebaran Lagi di Hotel Ibis Styles Bandung Braga]
Tidak ada ruangan ber-AC di sini. Tetapi, buat saya gak masalah. Langit-langit coffee shop yang lumayan tinggi dan suhu udara Bandung yang cukup sejuk, membuat kami gak kegerahan. Hanya saja di sini tidak ada pemisahan antara smoking dan non smoking area.
Selain itu lahan parkir di sini juga minim, terutama bagi yang membawa mobil. Beberapa hari setelahnya, saya membaca beberapa ulasan kalau di Wiki Koffie juga gak ada toilet. Hmmm ... Saya baru tau, nih. Untung aja waktu itu gak kebelet pipis. Padahal kadang-kadang saya suka beser. Apalagi kalau habis minum kopi. Kalau kebelet, kayaknya harus nebeng di minimarket atau resto sekitar kali, ya 😆
Katanya sih di sini juga ada live show. Tapi, saya gak tau setiap hari apa. Pada saat kami ke sana memang sedang tidak ada pertunjukkan.
Terlepas dari beberapa kekurangannya, Wiki Koffie masih asik buat tempat nongkrong. Tinggal dipilih aja waktunya. Kalau gak ingin terlalu ramai, Sahabat KeNai bisa datang pagi hingga menjelang siang. Kalau sudah sore hingga malam, maka harus sabar aja kalau sampai harus antre.
[Silakan baca: Kuliner Klasik dan Sepenggal Sejarah di Braga Permai, Bandung]
Wiki Koffie

Chicken Lasagna, IDR25K

Iced Oreo Borneo, IDR18K
Kami pun mulai memilih makanan dan minuman. Menu di Wiki Koffie ini lebih banyak menawarkan camilan. Memang ada juga paket nasi, tetapi tidak banyak pilihannya. Memang enaknya kalau ke sini buat ngobrol santai sambil ngemil.
Kalaupun ajak keluarga memang pas bawa yang sebaya atau yang masih pada muda gitu, deh. Kalau saya ajak orang tua atau paman dan bibi ke sini, kayaknya memang kurang cocok.

Eksterior Wiki Koffie masih mempertahankan bangunan klasik. Begitupun di bagian dalam, meskipun terlihat juga sentuhan modern dari beberapa ornamen yang dipajang. Coffee shop di sudut jalan Braga ini memang menarik perhatian. Dengan kaca yang besar-besar, kita bisa menikmati makanan/minuman sambil mengamati keramaian Braga.

Chicken Wing, IDR22K

Spicy Wedges + Sosis, IDR25K
Seperti yang sepupu saya bilang, harga makanan dan minuman di sini memang relatif ramah alias gak mahal juga. Tetapi, porsinya ya gak banyak juga. Apalagi kalau buat Keke, Nai, dan para sepupu saya yang kayaknya lagi pada masa pertumbuhan semua alias makannya lagi pada banyak-banyaknya, jadinya order 1 porsi gak cukup. Makanya hampir semua makanan yang kami pesan, kemudian diorder lagi. Abis kurang kenyang buat mereka 😂

Kue Telur Coklat, IDR18K

Quiche Spicy Hawaiian, IDR25K

Cake Galunggung Lava, IDR18K
Untuk rasa yaaa ... biasa aja, lah. Tetapi, saya mau cerita tentang Spicy Hawaiian Quiche yang saya pesan. Awalnya pesan Hawaiian Pizza. Alasannya cuma gara-gara sebelumnya bawa tweet Gordon Ramsay kalau dia gak suka pizza dengan toping nanas. Kayaknya Ramsay ini sebel banget sama pizza nanas. Jadinya malah bikin saya penasaran. 😂 Sayangnya Hawaiian Pizza yang saya order lagi kosong. Akhirnya pilih quiche yang Hawaiian.

Milkshake Tiramisu Coffee, IDR20K
Ada 1 minuman yang lupa difoto yaitu Milkshake Avocado Coffee, IDR20K.
Sosis goreng dan air mineral juga gak difoto

Vietnam Drip, IDR15K
Beberapa menu yang kami order ternyata lagi kosong. Saya gak bertanya alasannya. Tapi, feeling saya kayaknya bukan karena suasana lagi ramai. Masih sore juga, kan. Mungkin karena masih dalam suasana hari raya. Jadi dengan beberapa pertimbangan stoknya gak banyak atau bagaimana gitu, deh.
[Silakan baca: Mudik Lebaran Lagi di Hotel Ibis Styles Bandung Braga]
Tidak ada ruangan ber-AC di sini. Tetapi, buat saya gak masalah. Langit-langit coffee shop yang lumayan tinggi dan suhu udara Bandung yang cukup sejuk, membuat kami gak kegerahan. Hanya saja di sini tidak ada pemisahan antara smoking dan non smoking area.


Carribean Coffee, IDR20K
Selain itu lahan parkir di sini juga minim, terutama bagi yang membawa mobil. Beberapa hari setelahnya, saya membaca beberapa ulasan kalau di Wiki Koffie juga gak ada toilet. Hmmm ... Saya baru tau, nih. Untung aja waktu itu gak kebelet pipis. Padahal kadang-kadang saya suka beser. Apalagi kalau habis minum kopi. Kalau kebelet, kayaknya harus nebeng di minimarket atau resto sekitar kali, ya 😆

Milkshake Cream Caramel, IDR20K

Cammomile Tea, IDR15K

Tang Teng Tong, IDR20K
Saya lupa lagi ini jus apa. Pastinya ada sayurannya
Katanya sih di sini juga ada live show. Tapi, saya gak tau setiap hari apa. Pada saat kami ke sana memang sedang tidak ada pertunjukkan.
Terlepas dari beberapa kekurangannya, Wiki Koffie masih asik buat tempat nongkrong. Tinggal dipilih aja waktunya. Kalau gak ingin terlalu ramai, Sahabat KeNai bisa datang pagi hingga menjelang siang. Kalau sudah sore hingga malam, maka harus sabar aja kalau sampai harus antre.
[Silakan baca: Kuliner Klasik dan Sepenggal Sejarah di Braga Permai, Bandung]

Wiki Koffie
Jl. Braga no 90
Bandung
Open Hours: 09.00 s/d 24.00 wib
RSVP Mon-Thu only
IG: @wikikoffie
Bandung
Open Hours: 09.00 s/d 24.00 wib
RSVP Mon-Thu only
IG: @wikikoffie
52 Comments
Ice oreo borneo itu menarik banget Mbak Myr. Emangbsih ya kalau jakan2 bareng keluarga kemana aja seru. Apa lagi ke Wiki Cafe seperti ini
ReplyDeleteMba templatenya baru nih hehehehe sukaaa
ReplyDeleteSuka banget sama jalan Braga, jadi referensi nih sama koffienya buat ke Bandung
Jadi pengen ke Braga lagi hahaha. Semoga terwujud dan bisa mampir ke Wiki Koffie ini :D
ReplyDeleteAneh juga, Kafe engga dilengkapi toilet. Melipirnya jauh dong yah...
ReplyDeleteMustinya ditulis kali ya..."no toilet here"...hehe...
Harga makminnya mayan, engga mahal yah...Mudah²an enak semua...
Wah, kenapa enggak dilengkapi dg toilet ya?
ReplyDeleteHarganya mayan nih, tempatnya asyik juga. Pas banget akhir bulan ini mau stay 3 hari di bandung. Semoga sempat jalan ke sini. Tapi kudu agak siangan nih, bawa bocils repot kalau antre lama.
ReplyDeleteKu tuh beberapa kali ada niat pengen ke Bandung buat hunting cafe kok ya belum kesampaian gitu yaa.. sedih..
ReplyDeleteWiki Koffie nih kayaknya harus masuk list cafe yg wajib dikunjungi nih.. itu makanannya kayaknya enak2 semua.. apalagi ada vietnam drip coffee favoritkuj
Luas ya tempatnya dan menunya juga cocok banget nih aku dengan 2 anak.. terakhir 3 tahun lalu ke Bandung.. dan Braga termasuk daerah yang sering banget kita lewatin tapi belum pernah mampir ke kesini.. well note rekomendasinya ya teh
ReplyDeleteWah, dari foto, tempatnya keren. Tapi gak ada toilet? Waduh...
ReplyDeleteLucu ya interiornya. Rame bgt pengunjungnya. Kenapa namanya wiki? Aku suka lho hawaiian pizza😍
ReplyDeleteAsyik ya mba tempatnya, cuman yang paling mengganggu buat saya adalah, gak dipisah smooking dan non smooking room nya.
ReplyDeleteSama toilet itu juga penting.
Kayaknya mungkin awalnya ini tempat nongkrong biasa, terus jadi rame, dan belum sempat dilengkapin ini itu.
Tapi harganya lumayan terjangkau sih, meski juga gak murah-murah amat hehehe :D
Harganya relatif ya sama kaya di tempat2 lain, btw itu chicken wingsnya menggoda banget yes, dengan harga segitu termasuk murah lho.
ReplyDeleteBerapa orang kah rombonganmu, Mbak? Pesannya banyak banget, nambah pula. Hahaha.
ReplyDeleteBraga emang nyaman buat bersantai
YaAllah ngiler. Semua makanannya di Wiki Koffie enak banget
ReplyDeleteAku pengen kue telurnya itu Mba, sama chicken wingsnya. Itu pedes nggak sih, kalo pedes makin mantep pasti. Pengennnke Braga deh, Bandung kapan aku bisa ke sana. Semoga ada rezeki aamiin
Tempatnya menarik dan menunya enak semua. Aku jadi ingin berkunjung ke wiki koffie braga juga setelah baca postingan ini.
ReplyDeleteTempatnya menarik dan menu makanan dan minumannya enak semua. Aku jadi ingin berkunjung ke wiki koffie braga juga setelah baca postingan ini.
ReplyDeletecemilannya enak2 semua nih. harganya juga terjangkau. untungnya bandung cuacanya adem ditambah langit2 bangunannya tinggi. jadi ga kegerahan deh.
ReplyDeleteAku kemarin pas di Braga ga sempet mampir2 cuman foto2 aja terus pergi soalnya acaranya suamiku mepet
ReplyDeleteHuhuhu... Pas ke Bandung 3x bolak balik ke Braga tapi nggak sempat jalan kaki disini, padahal tempatnya adik banget ya mbk. Aku pingin banget ke Bandung lagi, 2hari nggak cukup
ReplyDeleteHaduh Bandung emang gak ada matinya ya mba. Braga emang salah satu tempat nongki nongki anak muda nih, yang suka ngafe, ngopi dan ngemil pas banget nih ke sini
ReplyDeleteMenunya banyak & menarik2 ya mba.. harganya juga murah, cuma kayanya mikir lagi kalau mau bawa baby & balita ke sini karena ga ada smoking room khusus. Buat nongkrong sama temen2 aja kayanya yaa :)
ReplyDeleteKlo pas traveling terus kulineran kyk gini seneng bngt mba apalg pas ada yg fotoin,, pdhl kmrn makan d Braga cuma momentny gk pas buat foto2 diajak temen soalnya
ReplyDeleteSetiap kali ke Bandung, ngga semoas aja mampir jalan Braga, selalu waktu enggak cukup.
ReplyDeletePadahal jalan Braga cukup tenar dan bener-bener bikin aku penasaran.
Makanan sama minumannya bikin kepengen mba
Ya ampuun, makanannya bervariasi banget dan itu keluarga kecil bahagia yg seringkali berkuliner ria dan sll menciptakan suasana ke
ReplyDeletebersamaan. Salut.buat Chi dan keluarga.
Okay jadi ingat terakhir ke braga 2010 pas mau wisuda. Oke fine hahaha aku pengen banget nongki2 lagi tapi sekarang ga sama geng tp keluarga hahaha
ReplyDeleteTempatnya terlihat nyaman dan luas banget. Mau kesana rame rame pun bisa, tapi sayang ya ga ada toiletnya. Padahal kalau tempat nongkrong kan orang suka berlama lama di situ.
ReplyDeleteTapi kalau makanan dan minumannya enak, pasti orang orang tetep balik lagi kesitu hehehe...
Aku suka pengen masuk ke tempat itu sebenarnya hehe...nanti pas ke braga aku sempetin ah mampir, penasaran sama oreonya
ReplyDeleteAku orangnya gak suka nyobain ke tempat yang hitam gitu, apalagi sampai ngantri.
ReplyDeleteCemilannya terlihat enak mba ditambah harga terjangkau, kalau saya tenang deh makannya soalnya isi dompet aman :D
Chicken wings sama tiramisunya bikin ngeces mbaa. Ya ampun pengen... Catet ah kapan kapan kalo ke Braga aku mampir ke sini
ReplyDeleteKalau lihat foto-foto plating makanannya, menunya unik-unik dan menarik ya, tempatnya juga asyik sepertinya untuk sekadar nongkrong atau ngumpul, sayang nggak ada toilet ya katanya, soalnya saya anaknya suka rada beseran hehe
ReplyDeleteWaaaahhh.... Saya penasaran sama lasagnanya ni Mbak. Chicken Lasagna. Biasanya kan pakainya beef ya, ini pakai ayam.... Hmmm.... Choco Galunggungnya juga tampak enak....
ReplyDeleteDuh sayang banget ya, Mbak, tempat seramai itu nggak ada toiletnya. Semoga saja nih makin banyak yang review bisa menjadikan pengelola Wiki Koffie ini menambah toilet di sana. Biar pengunjung tenang dan nyaman.
ReplyDeleteWah aku aja yg orang Bandung asli belum pernah ke sini. Ke Braganya aih sukaaaaaà Asyik ya harganya terjangkau juga
ReplyDeleteWaaahhh kerennn, rame bener pengunjung wiki koffie, trs makanan dan minumannya juga enak2 gitu. Tempatnya juga asyik ya mbk buat nongki nongki syantiek.
ReplyDeleteMba Myra...
ReplyDeleteAda keluarga yang tinggal di Bandung kah?
Kalau di sepanjang jalan Braga biasanya cafe ngadain show atau live music pas malam hari...Jadi berisiiik gitu deeh...
Hahah~
**anaknya ga suka berisik
Kalau begini yang penting tempatnya asyik dan ada minuman segar ya mba. Aku tuh ke Bandung selalu buru-buru or kerja.. jadi ngg sempet terlalu explore the city
ReplyDeleteKalau sama sebaya atau yang masih muda kemungkinannya cocok ya tapi kalau sama orangtua harus pilih2 juga tempat makannya apalagi kalau lidahnya beda selera. AKu penasaran sama namanya kenapa Wiki ya kirain tadi wikipedia. Itu kue telur cokelat kaya egg wafle gitu ya Myr?
ReplyDeleteNah senengnya kalau makan rame2 banyak menu yang dipilih bisa nyicipin hehehe
Wah, cozy ya tempatnya. Aku sering lewat di depannya. Lewat aja belom pernah masuk. Kayaknya nanti kudu deh sesekali nyobain. Itu kue blenuk-blenuk telur cokelatnya nggemesin. Kriuuuk kayaknya. :D
ReplyDeleteKayaknya emang pasnya buat anak muda ya Mbak Myra. Apalagi anak-anak yang dikit-dikit butuh toilet. Hehehe, tapi kalau cuma mau nongkrong dan makan sebentar kayaknya oke aja tuh ya makan di Wiki Coffe gini.
ReplyDeleteChicken wings sebanyak itu hanya Rp 22 ribuan termasuk murah ya mba. Dan udah kliatan enak banget. MIlkshakenya juga kliatan segar dan enak. Aih semua pilihan makanan enak-enak. Aku belum kesampaian nih mba menikmati makanan di sepanjang jalan Braga. Padahal pengen banget
ReplyDeleteKafenya kyknya luas dan terang pencahayaannya ya mbak? Aku suka kafe2 kyk gtu krn kyknya nyaman buat anak kecil. Harganya juga gak seberapa mihil ya masih ramah kantong. Tengkyu reviewnya, kali kapan2 ke Braga bisa ke sana jg :D
ReplyDeleteSayang sekali non smoking dan smoking tidak dipisah ya, Chi.
ReplyDeleteBisa dipastikan aku akan memilih tempat lain.
Apalagi kalau usai makan masih mau lanjut ke tempat lain, paling anti kalau jilbab dan tubuh sudah tercium aroma rokok.
Berasa ada aja yang kurang.
Interiornya homy banget mba chi. Jenis makanannya juga ini mah kedoyanannya anak2. Harganya terjangkau pula ya 👍
ReplyDeleteKapan2 nyobain lah kalo pas lagi jalan ke braga
Yaelah, itu apaaa minuman namanya Tang Teng Tong, kok unyuuukkk ;)
ReplyDeleteRata-rata makanan dan minumannya memang kesukaan anak2 kekinian sih ya, bener banget kalau bawa kakek dan nenek kayaknya kurang pas. Dari segala macam makanan yang ditampilkan tadi, aku paling penasaran sama Quiche Spicy Hawaiian, rasanya kayak gimana tuh Chi?
braga mah memang ga ada matinya mba. Banyak coffee shop dan restoran keren di sana.
ReplyDeleteAku pernah lewat situ tapi cuma lewat haha dan nggak berani mampir-mampir karena pertama kukira sepanjang jalan itu kalau ada resto atau ruangan pameran kupikir cuma hiasan aja haha buat artistik kota. Kedua, takut harga makanan dan minumannya mahal. Lha ternyata lumayan terjangkau. Tau gitu entar-entar kalo balik sana langsung cuss lah ya
ReplyDeleteAsik buat nongkrong nih kyknya mak, apalgi penasaran sama jus tang teng tong, hahaha nama jusnya lucu ya Mak :)
ReplyDeleteWahhh...dicatat. Semoga tahun depan jadi nih ke Bandung. Bakal mampir kemari. TFS Mbak Chi.
ReplyDeleteHarganya tiap makanan cukup terjangkau ya mba, buat nongkrong-nongkrong ma temen gak nguras isi dompetlah ya hihihi... Emang braga tuh gak ada matinya kalau soal cafe keknya ya, menjamur :D
ReplyDeleteWah..... banyak ya... pilihannya padahal masih satu area.
ReplyDeleteBagusbjuga ya ini buat kongkow-kingkow anak gauul wkwk
ReplyDeleteWiki Koffie ini emang asik banget mbak~ apalagi interiornya yang cakep...
ReplyDeleteKalo mau agak sepi, dateng sekitar jam 11an siang kalo udah siang apalagi ke sore, siap-siap jadi waiting list heheh... dan paling enak kesitu tuh pake ojol atau angkot soalnya bener emang minim parkirannya karena posisinya diper4an gitu ya
Terima kasih untuk kunjungannya. Saya akan usahakan melakukan kunjungan balik. DILARANG menaruh link hidup di kolom komentar. Apabila dilakukan, akan LANGSUNG saya delete. Terima kasih :)