Sitti Kawwa dan Mantra Kopi Gayo - Saya baru aja turun dari ojek online
ketika melihat pintu garasi terbuka. Nai dan ayahnya sedang bersiap-siap
untuk pergi. Rencananya mereka akan beli seragam paskibra untuk Nai.

Saya lupa, Keke waktu itu lagi ada di mana. Pastinya saya langsung minta
ikut. Meskipun badan masih capek karena pulang liputan dari launching
salah satu produk suplemen ASI. Tetapi, daripada di rumah sendirian,
mending ikut. Siapa tau sekalian kulineran hehehe.
Setelah mendapatkan seragam yang dicari, saya ajak suami untuk beli
secangkir kopi di pasar. Tetapi, dia bilang kalau di jalan Pinang,
Rawamangun, ada coffee shop yang enak dan nyaman. Cuzz lah kami bertiga ke
sana.
Serasa Ngopi di Rumah

Bangunan Sitti Kawwa Coffee & Snack seperti rumah tua. Tidak terlihat ada keramaian saat kami ke sana. Kata suami, memang di Sitti Kawwa jarang ramai. Itulah kenapa dia dan teman-temannya suka nongkrong di sini.

Salah satu ruangan di Sitti Kawwa

Kami memilih salah satu ruangan di area depan. Di sini pun disediakan berbagai buku bacaan yang cukup beragam. Bikin pelanggan jadi betah, deh. Ngopi sambil membaca buku dan cemal-cemil.

Di area dalam, semua ruangannya ber-ac. Ada ruang terbuka juga di halaman belakang bagi Sahabat KeNai yang ingin memilih non-smoking area.
[Silakan baca:
Gak Ngopi di Kedai Kopi 170, Bandung]
Mantra Kopi dari Gayo

SITTI KAWWA kopi diibaratkan anak perempuan kecil yang harus dikawal dan dijaga agar tumbuh dengan baik untuk semua lingkungan.
Begitulah filosofi Sitti Kawwa Coffee & Snack yang tertulis di buku
menu. Hmmm ... menarik juga mengetahui tentang hal ini.
Indonesia memang terkenal dengan kualitas kopinya. Bila mengingat kopi
asal Aceh, biasanya otomatis langsung teringat ke kopi Gayo.
Dari beberapa sumber yang saya baca di internet, kopi bagi masyarakat Gayo
tidak sekadar minuman. Tetapi, juga bagian dari kehidupan. Ibarat
perhiasan berharga yang harus dijaga segenap jiwa.
Bila Sitti Kawwa memiliki filosofi seperti yang saya tulis di atas, para
petani Gayo juga memiliki 'mantra' unik ketika menanam kopi.
“Bismillah,
Siti Kewe kunikahen ko orom kuyu
Wih kin walimu
Tanoh kin saksimu
Lo ken saksi kalammu”
(Bismillah,
Siti Kawa kunikahkan engkau dengan angin,
Air sebagai walimu
Tanah sebagai saksimu
Matahari sebagai saksi kalammu)
Sumber: Siti Kewe; Mantra Kopi ala Gayo, Aceh
Masyarakat Gayo meyakini bahwa menanam kopi itu bukan sekadar bercocok
tanam. Tetapi, merawat sesuatu yang sangat berharga. Itulah kenapa seperti
diibaratkan 'menikahkan' dengan alam. Karena butuh kerjasama yang baik
antara manusia, alam, dan tanaman kopi itu sendiri.
[Silakan baca:
Kopi Gunung Puntang, Primadona dari Tanah Priangan]
Pilihan Kopi dan Camilan di Sitti Kawwa

Sanger Arabica, IDR33K
Saya memilih Sanger Arabica, salah satu minuman kopi yang paling
direkomendasikan di sini. Sahabat KeNai bisa memilih kopi panas atau
dingin. Saya selalu memilih yang dingin.

Vanilla Ice Blend, IDR30K
Lychee Ice Tea, IDR27K
Rasa kopi beneran enak! Memiliki kekentalan yang panas. Rasa khas arabika
berpadu dengan krim dengan takaran yang pas. Saya benar-benar langsung
suka.

Dimsum, IDR22K

Pisang Panggang, IDR22K

Kentang Goreng, IDR20K
Kami memilih order camilan aja. Hari masih sore. Kecepetan kalau makan
berat. Kami pun pesan Dimsum, Kentang Goreng, dan Pisang Panggang. Kalau
untuk rasa camilannya biasa aja. Tetapi, gak sampai mengecewakan
juga.

Secara keseluruhan, kami puas menghabiskan sore hari di sini. Suasananya nyaman dan tenang. Rasa kopinya juga enak banget. Makin betah deh kalau sambil ngemil. Koneksi internetnya juga lumayan kenceng. Nyaman ngerjain kerjaan atau tugas sekolah di sini.
Kata suami, ngerjain tugas sekolah atau kerjaan juga enak di Sitti Kawwa. Siapa tau butuh suasana baru selain mengerjakan di rumah.
Saya jadi kangen pengen nongkrong di sana lagi. Minggu lalu sempat lewat
dan masih beroperasi coffee shopnya. Kapan-kapan ah dimampirin lagi.
[Silakan baca:
Kong Djie Coffee, BSD - Tentang Kopi dan Mie Ayam Belitung]
Update (19/11 '22) - Sitti Kawwa sudah pindah lokasi. Gak lagi di Jl
Pinang Raya. Jadi, suasananya mungkin sudah berbeda dari postingan
ini
Sitti Kawwa Coffe & Snack
Jl. Tenggiri No.38, RT.21/RW.6
Rawamangun, Jakarta Timur 13220
Telp 081281775430
IG: @sittikawwacoffeesnack
Open hours: 08.00 s/d 22.30 wib
56 Comments
Aku sudah pernah kesini nih. Tapi malem hari. Ternyata keren juga pas terang alias di siang hari hehe. Makanannya memang khas disana dan endeuss
ReplyDeleteIya, siang pun nyaman di sini
Deletetempatnya hommy banget ya mba, berasa nyeruput kopi di rumah :) jadi kangen pengen ke cafe, sudah lama gak mampir ke cafe, ya selama pandemi ini
ReplyDeleteKe sini enaknya saat nyantai. Jangan teburu-buru menikmati kopi dan camilannya
DeleteSeru juga kalau cafe punya filosofi begini. Aku udah lama penasaran sama rasanya sanger.
ReplyDeleteharus cobain, Mbak :)
DeleteFoto pertamanya kirain itu Nai masih di rumah, belum berangkat. Eh, ternyata sudah tiba ya di Sitti Kawwa. Enak banget euy tempatnya, kalau ngumpul bareng teman jadi serasa kayak lagi ngumpul di rumah sendiri, yaaa.
ReplyDeletehihihi karena suasananya rumahan banget, ya
DeleteDilihat sekilas, Sitti Kawwa ini memang kaya rumah bukan kafe. Jadi kaya santai di rumah sendiri ya. Filosofinya juga unik
ReplyDeleteKarena bagian dalamnya juga gak diubah. Tetap ada ruang-ruang seperti rumah
DeleteTempatnya unik, emang rumah jadoel kan ini, tapi keren. AKu nagkak jadinya yang mbak bilang entah itu bumbu racikan Aceh atau bumbu mie Aceh Indomie hhahahahah :) Itu piring ijo rata2 resto atau rumah makan pakai yang sama ya kalo ga model piring, lodor daun atau mangkok :D
ReplyDeleteAbis gak dijelasin dan saya gak nanya juga hahaha
Deletekopi Gayo itu emang enak banget ya mba, dibikin latte ataupun cappucino, hangat ataupun dingin, dan ini menu camilannya juga banyak dan enak-enak ya keliatannya. aduh mau cobain
ReplyDeleteIya enak banget ternyata kopi gayo, ya
DeleteNamanya unik ya, Gayo bangets, ada filosofinya ternyata
ReplyDeleteKalau tempatnya nyaman nih, bisa betah ngobrol plus ngopi di sini berteman Kopi Gayo lagi wah, happy!!
Yup! Nongkrong sambil ngopi dan baca buku :)
DeleteIni tempat kopinya enak banget ya mak Chi, duh aku kangen banget ke coffee shop ini sudah 9 bulan gak main kebeberapa coffee shop.
ReplyDeleteSaya juga belum ke coffee shop lagi. Tetapi, mungkin berani juga kalau ke Sitti Kawwa. Karena di sini selalu sepi
DeleteTempat nyaman, sepi,.kopi enak, ada camilan yang juga cukup enak. Wifi kencang, homey, ada buku yg bisa dibaca juga ... wah sempurna..😍
ReplyDeleteasik untuk berlama-lama
DeletePuitis banget quotenya, suasananya juga nyaman ya Mbak, homey..enak buat ngetik nih buat suasana baru..biar idenya melimpah...
ReplyDeleteSuami saya juga nyaranin gitu. Kalau mau cari suasana baru buat ngerjain deadline, enakan ke sini :)
DeleteWah baru tahu deh aku sefilosifis itu arti kopi dan menanam kopi bagi orang gayo.
ReplyDeleteSuasananya ngingetin rumah zaman dulu yaa...
Kursi2nya juga tuh...
Nyamna kayaknya buat nongki2
Berasa kayak nongkrong di rumah nenek hehehe
DeleteDuh jadi kepengen ngemil2 cantik dan ngopi. Makanannya kyknya enak2 walau gak terlalu berat.Klau liat poto2nya emang enak kyknya lokasinya ya mbak kyk di rumah sendiri gtu.
ReplyDeleteApalagi kalau sepi makin enak lagi buat ngetik dan membaca buku haha
Jd keinget semalam aku dan suami nemu kafe dekat rumah yg sepi, kapan2 mau ah ke sana, asal gk ada org aja wkwkwk
Di sini seribgkali sepi. Makanya saya suka aja nongkrong di Sitti Kawwa
DeletePaling suka dan respek sama cafe atau tempat nongkrong yang ada buku-bukunya. Ini menandakan yang punya adalah orang yang peduli literasi.
ReplyDeleteSetuju banget, Mbak
DeleteJadi ingat dengan filosofi kopi yaa..
ReplyDeleteMasing-masing memiliki paduannya yang pas untuk penikmatnya dengan aroma yang khas.
Cafe yang nyaman buat we time bersama keluarga.
Datang sendiri pun nyaman
DeleteFilosofi Sitti Kawwa bagus banget ya, dan dengan tempat yang homey gini bikin betah. Aku misalkan ngopi di Sitti Kawea pasti baca buku yang ada di sana. Itu novel karya Mary Higgins Clark sama kayak punyaku, hehehee
ReplyDeleteSaya penggemar Marry Higgins Clark. Komplit koleksinya
DeleteAku belum pernah icip kopi gayo dong mba.. Heu. Btw, penyajian kentang gorengnya inspired banget nih. Mau coba bikin besok pagi aah
ReplyDeleteCuzz bikin :D
DeletePengen cobain kopinya sama dimsumnya...hahha...Tempatnya emang homey banget ya..suasana rumah bikin betah dan nyaman ngopi2
ReplyDeleteBetah banget deh di sini
DeleteTempatnya, interiornya terlihat asik untuk santai bareng teman atau keluarga ya mbak. Jadi ga ramai tambah seru itu tuh. Serasa kayak di rumah sendiri saat di Sitti Kawwa dan Mantra Kopi Gayo, ini.
ReplyDeleteApalagi buat pecinta kopi nih, sepertinya jadi tempat yg cocok utk ngobrol2 sambil menyeduh kopi
Iya, buat yang suka ketenangan, harus nongkrong di sini, deh
DeleteWah, interior bagian dalam memang seperti di rumah ya, Mba. Kayanya kalau ke Jakarta harus mampir ke sini.
ReplyDeleteYup! Harus cobain ke sini
DeleteNice .. jadi nambah daftar list saya buat ngopi.. penasaran sama sanger arabica nya..hehehe
ReplyDeleteKalau kata saya enak rasanya
DeleteTempatnya cukup unik ya, dengan arsitektur dan interior bergaya tahun 80'an yang mengingatkan saya akan rumah2 sewaktu masa kecil dulu. Keren banget
ReplyDeleteKarena memang di sana banyak rumah lama :)
DeleteAaahhh aku tau tempat ini, memang enak tempatnya. Aku bukan penyuka kopi tapi aku akui kopi gayo emmang enak banget.
ReplyDeleteNyaman ya di sini kalau buat ngumpul
DeleteJadi penasaran. Homy banget yah keknya. Penasaran cobain kopi gayonya. 😀
ReplyDeleteWajib coba deh kalau nongkrong di sini
DeleteDeket tiptop ya mbaaa? Aku kayaknya tau deh, pernah lewatin tapi ga pernah coba.
ReplyDeleteDari sekian banyak kopi, kopi Aceh itu favoritkuuuu byanget. Walopun bbrp kopi Aceh yg aku coba di JKT, blm ada yg nyamain rasa kopi Aceh yg dijual di Aceh sana :D.
Aku bakal berharap tinggi ni Ama Siti kawwa :D. Ada pajang lukisan Teuku Umar segala .. lgs suasana acehnya berasa :D
Iya, deket banget ma TipTop. Semoga suka juga, ya. Tetapi, saya belum pernah nyobain langsung kopi di Aceh :)
DeleteNamanya unik ya Mba coffee shop ini, Sitti Kawwa dengan filosofinya yang menarik itu, tempatnya hommy banget, dan makanannya bikin mupeng.
ReplyDeleteBtw mantara dari petani kopi Gayo juga menarik, penuh makna yang dalam.
Jadi gak sekadar ngopi ya, Wan :)
Deletehomey banget mba ini coffee shopnya, apalagi ditambah dengan cemilan yang enak-enak juga jadi makin betah deh ini nongkrongnya, ada indoor dan outdoor juga lagi
ReplyDeleteambiencenya memang bikin betah banget
DeleteAntara homey dan bikin betah ya mba. Dilihat dari kursi dan furniture lainnya kerasa banget nuansa jadulnya yang berbalut filosofis. Ahhh, jadi pengen ngerasain langsung suasana disana sambil ngopi-ngopi syantik, hehe
ReplyDeleteSetuju, Mbak. Homey banget tempatnya dan kopinya pun enak
DeleteTerima kasih untuk kunjungannya. Saya akan usahakan melakukan kunjungan balik. DILARANG menaruh link hidup di kolom komentar. Apabila dilakukan, akan LANGSUNG saya delete. Terima kasih :)