“Ini undangan pernikahan atau ulang tahun?”
Pertanyaan tersebut dilontarkan kakek (adik nenek saya) ketika
keluarga kami menyampaikan undangan pernikahan. Kejadian hampir 20
tahun yang lalu. Saat saya dan suami akan menikah.
Saya ngikik aja ketika kakek nanya seperti itu. Saya tau maksud kakek
sekadar bertanya. Gak ada niatan untuk mengatur apalagi memaksa untuk
mengganti.
Wah! Bisa pusing nanti saya kalau disuruh mengganti. Masa’ harus nyebar undangan 2x. Kan, udah terlanjur disebar. Lagipula bujetnya juga udah ngepas.
Jadi waktu itu saya dan suami minta izin diberi keleluasaan untuk mengatur pernikahan sendiri. Tapi, bujetnya dari orangtua hehehe.
Masih ingat banget pesan almarhum, “Papah kasih kepercayaan penuh. Tapi, jangan sampai bikin acara yang malu-maluin orangtua, ya.”
Alhamdulillah punya orangtua yang memang pengertian dan mau kasih kepercayaan. Tapi, di balik kepercayaan tersebut memang ada tanggungjawab yang berat. Gak mau dong sampai bikin malu keluarga, terutama orangtua.
Tidak hanya tentang tema pernikahan. Papah memberikan sejumlah bujet. Kami berdua bebas menentukan pos-posnya. Harus diatur sebaiknya mungkin. Jangan sampai over limit. Kan, gak enak juga udah dikasih kepercayaan penuh trus disepelein. Makanya pusing juga kalau sampai undangan disuruh ganti. Untungnya enggak kejadian.
Wah! Bisa pusing nanti saya kalau disuruh mengganti. Masa’ harus nyebar undangan 2x. Kan, udah terlanjur disebar. Lagipula bujetnya juga udah ngepas.
Jadi waktu itu saya dan suami minta izin diberi keleluasaan untuk mengatur pernikahan sendiri. Tapi, bujetnya dari orangtua hehehe.
Masih ingat banget pesan almarhum, “Papah kasih kepercayaan penuh. Tapi, jangan sampai bikin acara yang malu-maluin orangtua, ya.”
Alhamdulillah punya orangtua yang memang pengertian dan mau kasih kepercayaan. Tapi, di balik kepercayaan tersebut memang ada tanggungjawab yang berat. Gak mau dong sampai bikin malu keluarga, terutama orangtua.
Tidak hanya tentang tema pernikahan. Papah memberikan sejumlah bujet. Kami berdua bebas menentukan pos-posnya. Harus diatur sebaiknya mungkin. Jangan sampai over limit. Kan, gak enak juga udah dikasih kepercayaan penuh trus disepelein. Makanya pusing juga kalau sampai undangan disuruh ganti. Untungnya enggak kejadian.
Persiapan Membuat Undangan Pernikahan
Undangan pernikahan tema kalender
Saya dan suami termasuk yang bersyukur diberi kepercayaan penuh. Alhamdulillah pernikahan pun berjalan lancar. Sehingga sejak itu beberapa kali diminta mengatur pernikahan. Makanya ikut merasakan juga ketika berada di suasana yang banyak maunya. Semuanya ingin dipenuhi keinginannya.
Membuat undangan pernikahan juga gak sekadar menyiapkan kata-kata, lho. Biasanya disesuaikan dengan tema pernikahan. Disesuaikan juga dengan selera yang punya hajat. Harga undangan juga bervariasi. Dari yang murah sampai mahal.
Saat itu, kami ingin undangan yang sederhana. Kalau bisa jangan mahal-mahal, lah. Karena berdasarkan pengalaman, undangan biasanya dibuang setelah acara selesai. Makanya sayang aja gitu kalau bikin yang mahal.
Tentu aja kami tidak sekadar ingin cari yang murah. Pengen bikin undangan yang sederhana dan unik. Tadinya pengen bikin kayak poster film gitu. Salah seorang teman suami pernah kirim undangan pernikahan dalam bentuk poster. Tapi, setelah dipikir lagi, khawatir mengundang kehebohan. Jadi sedikit cari ‘aman’.
Kira-kira seperti ini undangan pernikahan kami. Berbentuk selembar kartu
pos. Hanya dulu gak pakai QR code karena belum tren undangan digital.
Karena dibikin mirip seperti kartu pos, tidak banyak kata-kata di undangan. Karena kami juga tidak begitu menginginkan. Pokoknya yang penting ada nama, tanggal dan waktu resepsi pernikahan, alamat, serta peta.
Undangannya memang terkesan unik dan sederhana. Tetapi, proses pembuatannya yang sedikit rumit. Karena gak ada undangan seperti yang kami mau di tempat cetak undangan. Makanya harus nge-desain sendiri dari nol.
Lumayan lama prosesnya. Upload foto, hapus background, dan lain sebagainya. Masih dikerjakan manual. Coba dulu udah ada Canva, ya. Bisa lebih sat set bikin undangannya.
Bikin Undangan Anti Ribet Menggunakan Canva
Banyak pilihan undangan dengan harga yang gak terlalu mahal di
percetakan. Tetapi, kami juga menginginkan yang unik. Makanya bela-belain
nge-desain sendiri pakai salah satu software computer. Belajarnya juga
otodidak hehehe.
Memang jadinya ribet dan memakan waktu lama. Tapi, kami bener-bener puas dengan hasilnya. Karena punya undangan seperti yang diinginkan.
Kalau sekarang gak perlu ribet lagi, deh. Langsung pakai Canva aja. Beneran anti ribet. Berikut beberapa alasannya:
Banyak fitur di Canva yang memudahkan ketika akan melakukan editing. Rasanya gak perlu kayak kami dulu yang sampai baca buku petunjuk dan belajar otodidak.
Semua hasil editan terkoneksi ke akun cloud Sahabat KeNai. Misalnya, saya membuat undangan di menggunakan laptop. Saya bisa melanjutkan editan di smartphone tanpa harus mengulang. Asalkan pakai akun yang sama, ya.
Memang jadinya ribet dan memakan waktu lama. Tapi, kami bener-bener puas dengan hasilnya. Karena punya undangan seperti yang diinginkan.
Kalau sekarang gak perlu ribet lagi, deh. Langsung pakai Canva aja. Beneran anti ribet. Berikut beberapa alasannya:
Cocok Banget untuk Desainer Pemula
Canva adalah platform desain terdepan di dunia. Bisa digunakan oleh siapapun. Bahkan termasuk desainer pemula atau sekadar ingin coba-coba ngedesain.Banyak fitur di Canva yang memudahkan ketika akan melakukan editing. Rasanya gak perlu kayak kami dulu yang sampai baca buku petunjuk dan belajar otodidak.
Bisa Diedit di Laptop atau Ponsel
Canva ada yang berbayar, ada juga yang gratis. Kalau baru perkenalan bisa coba yang gratis dulu aja. Tinggal ketik canva.com bila ingin mengedit di laptop. Tetapi, bila Sahabat KeNai lebih suka atau sering mengedit menggunakan smartphone, bisa install aplikasinya. sudah tersedia di iOS, Android, dan Windows.Semua hasil editan terkoneksi ke akun cloud Sahabat KeNai. Misalnya, saya membuat undangan di menggunakan laptop. Saya bisa melanjutkan editan di smartphone tanpa harus mengulang. Asalkan pakai akun yang sama, ya.
Download, Share, atau Print
Total harga cetak untuk 25 kartu pos
Sahabat KeNai juga bisa langsung share ke berbagai akun medsos. Apalagi sekarang sedang tren undangan digital.
Btw, undangan digital memang praktis karena minim biaya pengiriman. Tetapi, saran saya tetap berhati-hati ketika menyebar, ya. Kalau bisa, sih, jangan disebar secara terbuka di medsos. Karena jadi gak bisa terhitung siapa aja yang akan datang. Jangan sampai konsumsi gak cukup karena ternyata jumlah yang datang di luar dugaan karena melihat undangan yang Sahabat KeNai share di medsos.
Fitur terbaru yang saya baru tau adalah print. Saya pribadi belum pernah mencoba fitur ini. Tetapi, Canva jadi semakin banyak bisanya. Karena gak perlu lagi ke percetakan.
Pakai Canva Banyak Bisanya, Apalagi yang Pro
Masih banyak lagi fitur Canva Pro yang bisa dimanfaatkan
Kemudian saya lihat Nai suka desain. Dia memang hobi berkreasi. Ya udah saya pun mulai berpikir untuk pakai Canva Pro. Alasannya, sih, supaya Nai semakin rajin ngedesainnya. Eh, ternyata saya pun merasakan manfaatnya. Jadi semakin betah nge-Canva.
Sekarang, saya mau coba kasih tutorial singkat untuk Sahabat KeNai
membuat undangan pakai Canva. Saya pakai template dari undangan model
kartun yang udah dibikin sebelumnya. Hanya kali ini diganti dengan foto
pribadi.
Kalau lihat screenshot di atas, tampilannya jadi berantakan. Fotonya tabrakan sama tulisan. Background foto juga kelihatan terlalu ramai dan 'mengganggu'. Memang bagusnya dihapus aja latar belakangnya. Asiknya kalau pakai Canva Pro, udah ada fitur background remover. Gak perlu pindah aplikasi lagi.
Setelah backgroundnya dihapus, saya kasih fitur shadow supaya semakin terlihat semakin menarik. Kemudian posisi tulisannya pun dirapihkan lagi. Biar gak saling tabrakan.
Biar semakin cantik undangannya, saya tambahin element bunga. Banyak banget elemen cakep di Canva. Apalagi kalau pakai yang pro. Sahabat KeNai bisa dapat element dan template yang premium.
Kalau lihat screenshot di atas, tampilannya jadi berantakan. Fotonya tabrakan sama tulisan. Background foto juga kelihatan terlalu ramai dan 'mengganggu'. Memang bagusnya dihapus aja latar belakangnya. Asiknya kalau pakai Canva Pro, udah ada fitur background remover. Gak perlu pindah aplikasi lagi.
Setelah backgroundnya dihapus, saya kasih fitur shadow supaya semakin terlihat semakin menarik. Kemudian posisi tulisannya pun dirapihkan lagi. Biar gak saling tabrakan.
Biar semakin cantik undangannya, saya tambahin element bunga. Banyak banget elemen cakep di Canva. Apalagi kalau pakai yang pro. Sahabat KeNai bisa dapat element dan template yang premium.
Seperti itu hasil utak-atik saya di Canva. Kalau Sahabat KeNai masih pengen lihat ide undangan pernikahan Canva juga disediakan banyak. Nanti kalau bisa juga disimpan di folder.
Sahabat KeNai mulai tertarik pengen cobain Canva Pro atau masih betah dengan versi gratisan?
Saran saya, cobain dulu aja Canva Pro versi gratis selama 30 hari. Silakan klik Canva Pro Gratis. Tetapi, sebelumnya Sahabat KeNai, harus ikuti tahapan berikut
- Untuk klaim gratis coba 30 hari, Sahabat KeNai harus melalui proses metode pembayaran yang sudah diverifikasi
- Transaksi harus menggunakan web browser
-
Bila tidak memiliki kartu kredit, Sahabat KeNai bisa menggunakan Bank
Jago, BTPN Jenius, atau KoinWorks. Pastikan akun rekening bank sudah
diverifikasi dan memiliki saldo yang cukup, ya.
Bila masa klaim Canva Pro versi gratis sudah habis akan ada notifikasi. Sahabat KeNai bisa berhenti dan kembali menggunakan versi gratis atau berlanjut ke yang pro. Tentu kali ini berbayar bila memilih pro. Harga berlangganan Rp95.000,00/bulan. Dalam satu akun bisa dipakai tim, maksimal 5 orang - hingga jatuhnya hanya Rp19.000/bulan/orang. Jadi bisa patungan nih sama teman-teman atau keluarga.
Bisa jadi peluang bisnis, nih! Siapa tau ada yang suka dengan desain Sahabat KeNai, trus minta dibikinin. Pastinya di Canva gak hanya untuk desain undangan. Silakan ngulik aja dan temukan keseruannya, deh. Bergabung juga di Facebook Group Canvalove Indonesia. Biar semakin nambah skill nge-canvanya.
76 Comments
jaman sekarang mah bikin undangan pernikahan bisa dari Canva ya mba, kalo aku lagi seneng bikin konten ala video presentasi gitu dari Canva
ReplyDeleteiya, Canva bisa untuk segala macem
DeleteHahhaahaa.. Lucu Undangannya ituuu, so sweet pisaan. Kirain mau pra-wedding Chi. Hasil otak atik yang menghasilkan karena dengan Canva Banyak Bisanya yaaa.
ReplyDeleteUdah ga diragukan lagi kalo Canva juara deh desainnya, bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Trus sekarang kalo nerima undangan2 kebanyakan udah berupa PDF, sungguh kereen!!
Btw, ditunggu undangan pra-weddingnya Chi, aku dataang ntar, bawa kado sprei hahaa.
hahaha udah lewat, Teh :D
DeleteGemesh banget emang Canva ini, bener2 merupakan solusi buat kita, terutama aku sih yang gak bisa nge-desain. Kalo udah pake Canva, berasa kece aja padahal kemampuan cuma gitu-gitu doang yang penting mau ngulik kan yaaah. Bahkan sekarang bisa bikin undangan sendiri yaaah, padahal lumayan menyita budget tuh kalo di nikahan bikin undangan. Jadi kepengen upgrade ke pro juga nih, aku masih pake gratisan sih
ReplyDeleteYang pro memang lebih puas
DeleteCoba Canva udah ada dari dulu teh. Rasanya aku bikin kartu undangannya bisa desains sendiri pakai Canva hihihi 😂. Aku pengguna Canva juga soalnya. Suka banget ama desainsnya yang tampak profesional. Ga usah punya teknik tingkat tinggi. Kita bisa pakai template yang ada dari Canvanya aja ya
ReplyDeleteyup! Pemula pun bisa pakai Canva
DeleteAku juga suka banget deh ngoprek canva, apalagi canva premium banyak banget pilihannya. Untung sekarang jaman lebih canggih. Bisa bikin undagan apa aja lewat canva.
ReplyDeletebanyak fitur bagus yang pro, ya
DeleteCanva emang banyak bisanya yaa.
ReplyDeleteSeneng banget semenjak ada canva aku tu. Soalnya bikin tampilan atau infografis yang lucu buat blog dan media sosial juga jadi semakin mudah dan menyenangkan. Mana langganannya bisa displit berlima pula. Terjangkau sangaaatt pokoknya
Zaman nikah belum ada Canva sih ya, haha. Aku ngebayangin saat itu ada Canva puas banget pastinya utak-atik deaign undangan nikah sendiri pake Canva. Canva memang banyak bisanya.
ReplyDeleteAku juga pakai Canva teh tapi untuk sekarang ini masih pakai Canva yg gratisan, masih belajar ngotak-ngatik dulu 😀
ReplyDeleteSebagai pengguna Camva, saya pun sangat terbantu oleh aplikasi designer itu Mbak Myr. Belum pernah bikin undangan sih tapi yah desain2 sederhana aja untuk blog dan sosmed. Menyenangkan lagi, yang langganan premium kita bisa minjam foto yang dibutuhkan untuk ilustrasi blog. Pokoknya happy banget dengan kehadiran Canva
ReplyDeleteWihh ada foto pengantin baruuu... Aku setuju banget kalau pakai Canva bisa bikin dan desain apa aja. Bener banget ya bisa jadi peluang cuan juga nih Canva.
ReplyDeleteCanva emang terbaeekkk
ReplyDeletePaham banget kebutuhan mendesain dgn mudah sat set dan hasilnya ciamik.
Super duper Love dgn Canva ini yak
Daku pernah pakai template undangan ini buat bikin judul ilustrasi blog hihi. memang keren dan variasinya banyak. Jadi mau dipake buat ngasih undangan beneran eeaaa...doakan lancar ya kak.
ReplyDeleteWah iya ya, seru juga ya kalau buat undangan pernikahan sendiri
ReplyDeleteBisa disain sesuai keinginan kita
Hasilnya pasti unik
Apalagi ada aplikasi Canva, bisa bantu kita bikin undangan pernikahan sendiri
Saya sempat terfokus agak lama dengan foto pasangan di artikel ini .... terutama si mbaknya hihi.
ReplyDeleteMemang ya, menggunakan Canva ini asyik banget. Banyak yang bisa dilakukan, termasuk dalam mendesain undangan.
Sweet banget undangan nikahnya Mak sekarang kita bisa desain undangan sendiri ya pakai Canva apalagi kalau pakai Canva premium makin banyak pilihan template nya ternyata biayanya murah ya langganannya
ReplyDeleteWah, pengantin lama rasa baru lihat undangan pernikahannya Mba Myra
ReplyDeleteYa ampun semudah itu bebikinan undangan di Canva, senangnya, bisa jadi peluang usaha juga ini ya
Canva emang banyak bisanya ya?
ReplyDeleteKayanya gak ada kerjaan yang gak bisa dikerjain tanpa Canva
hasilnya pun kece abis
mulai dari invoice hingga tabel jadi kece berkat Canva
Canva aplikasi langganan saya maak selalu suka.pake canva karena bagus banyak pilihannya.
ReplyDeleteSaya banget iniii.. bikin undangan akikah anak, undangan nikahan si kakak..semuanya ya pakai Canva. Makanya panik bener kemarin pas keanggotaan canva pro saya habis, huhuhu. Berasa gak bisa ngapa-ngapain, karena urusan gambar/ilustrasi blog ya ngandelin Canva juga. Syukurnya udah langsung beli Canva Pro yang setahun, lega deh..setidaknya untuk 12 bulan ke depan hahahah..
ReplyDeleteMakin gampang ya mbak bikin undangan sendiri zaman now apalagi desainnya udah ada di Canva.
ReplyDeleteCanva nih emang bikin bahkan yang amatiran pun terlihat makin pro. Kalau udah biasa malah bisa nih buka jasa bikin undangan juga hhehehe
wah nikahannya pas pandemi, jadi enggak bisa datang deh. *LOL
ReplyDeleteakupun dulu undangan macem kartu pos, mbak. Yang buat ya temanku tapi belum zaman Canva. Memang seperti undangan ulang tahun, hahah ...
eh tapi di Canva banyak pilihan, mau yang fun atau elegan tinggal pilih template.
Momen paling bikin ribet adalah pernikahan.
ReplyDeleteTapi sekaligus bikin bahagia, karena memikirkan akan bersama dengan orang yang dicintai 24/7.
Bener, kak Chie.. aku jadi inget masa-masa membuat undangan. Karena aku dulu theme-nya Jepang dan pink, jadi aku pesen desain begitu sama yang bikin undangan.
Andaikan zaman itu sudah ada canve dan bisa memanfaatkan canva pro, maka sudah paling seneng utak-atik dasain sendiri. Selain lebih memuaskan juga lebih "memorable moment".
Jadi lebih hemat budget dan design nya kita banget ya mba, mantap deh
ReplyDeleteAku juga belum pernah pakai fitur print. Selama ini langsung save file aja soalnya.
ReplyDeleteCanva ini emang andalan banget ta Mbak. Mau bikin apa saja bisa. Meski gak bisa design sama sekali juga tetap bisa pakai.
Aku bangetttttt. 11 Juni kemarin kan anak perempuanku ulang tahun ke-6. Dia pengen dirayain sama teman2 TKnya. Aq bikin undangan print sendiri, desainnya pakai Canva. Duh senangnya si kakak, bisa request gambar apa, tulisan apa, model apa. Tinggal print.
ReplyDeleteCocok untuk anak jaman now nih. Bisa sekaligus jadi peluang usaha disampingnya kita mengembangkan bakat dan terus menggali ide kreativitas ya
ReplyDeleteSaya juga pakai canva Oro
Saya pernah mendesign/membuatkan undangan untuk nikahan dengan Canva Pro. Elemen-elemennya banyak banget yang mendukung pembuatan kartu khusus ini. Mengcopas foto juga mudah sekali. Huruf-hurufnya juga banyak pilihannya. Kadang sampai lupa waktu kalau sudah mengolah Canva Pro.
ReplyDeleteCanva solusi terbaik buat para editor pemula ya, apalagi bisa sampai bikin undangan dan lainnya. Sampai sekarang saya juga masih pakai Canva bahkan sampai mencoba Canva premium, suka bangett
ReplyDeleteJadi inget dulu waktu kami mau nikah juga bikin kartu undangan sendiri. Suami yang ngedesign, aku yang cerewet minta tambahin ini itu biar manis. Lumayan irit tapi gak secakep pake Canva sihh, haha. Coba dari dulu ada ya. Makin keren aja Canva Pro, pakai yang gratisan aja udah manis, apalagi pakai yang berbayar, makin keliatan profesional
ReplyDeleteSeandainya sudah ada canva zaman itu yaa, teh..
DeleteAku juga dulu desainnya pesen dan ada kesalahan minor sih, hanya orang yang jeli, yang bisa memahami kesalahannya.
Tapi andaikan ada canva kan bisa desain sendiri dan lebih puas dengan hasilnya yang sempurna.
Canva memang selalu membuat segalanya serba mudah ya kak, termasuk membuat undangan ini jadi lebih simple Dan sesuai dengan design Kita sendiri
ReplyDeleteCanva pro emang keren ngebantu banget kalau bikin infografis. Kalau bikin flyer aku pakai Canva Pro, tapi kalau undangan pernikahan menarik juga nih dicoba untuk keponakanku
ReplyDeleteHooh praktis banget ya sekarang bisa desain undangan pakai Canva. Kemaren kami juga bikin undangan ulag tahun buat keponakan pakai Canva. Desainnya dibikin ama anak-anak sendiri, aku ikut supervisi aja. Seruu.
ReplyDeleteSetuju mba, undangan apapun zaman now mau sekreatif mungkin ya dari kata dan desain. Terima kasih banyak infonya nih sangat membantu
ReplyDeleteBukan hanya kata aja ya undangan itu tapi kesatuan yang utuh ama bentuknya itu sendiri ya mba
ReplyDeletesimpel tp hasilnya tetap seperti profesional ya mbak. Keren ih, canva nggak cuma buat mendukung konten blog dan medsos aja ternyata. tp bisa juga buat desain undangan pernikahan dll
ReplyDeletewaaa keren banget Chi undangannya walaupun kayak kartu pos hahahhaa tapi sangat sangat kreatif!
ReplyDeleteCanva tuh semacam hero gitu deh ya... Segalanya jadi mudah untuk urusan desain haha.. Mana keren-keren lagi.. Apalagi kalo pake yang pro ya..
ReplyDeleteMembuat undangan dengan canva rpo jadi lebih mudah ya, soalnya Canva ini emmamng bikin kita semakin kreatif..
ReplyDeleteTahun 2016 Canva udah ada belum ya? Keingetan Wak tuh nikah, aku rempong soal undangan. Soalnya vendor yang dipercaya tiba tiba ga ada kabar huhu alhasil pake yang versi percetakan dan biasa banget wkwk tapi untug tetap ada biru birunya sih.
ReplyDeleteAku bayangin undangan nikahnya Mba Myra dan suami pasti unik sekali. Senangnya diberi kebebasan untuk handle acara sendiri
ReplyDeleteKalau aku, yang mantu ortuku tapi yang ngatur acara mertuaku huhuhu..eh malah curhat kwkwk
Memang bebikinan pakai Canva Pro mudah dan menyenangkan termasuk bikin undangan
Ternyata bisa ya membuat undangan menggunakan canva pro.
ReplyDeleteCanva memang banyak bisanya. Gak salah kalau sejak setahun yang lalu, awal aku ngeblog, pilih canva pro untuk desain ilustrasi. Selain pilihan elemen dan templatenya komplit, juga canva sangat user friendly...
Undangannya cantik bgt mba, aku juga masih belajar Canvanya mba, seneng KLO udah ngoprek Canva sampe lupa waktu, soalny hasilnya bisa bagus banget, dan gampang di sharenya , kedepannya aku juga mau pakai yang pro ah
ReplyDeleteSelama ini canva cuma buat bikin infografis blog aja 🙈 blum explore banyak di canva..makasi idenya mba
ReplyDeleteKarena bisa dipakai barengan5 orang, jatuhnya murah ya Canva Pro ini, jauh banget dari krativitas nge-design yang dapat dilakukan dan dihasilkan.
ReplyDeleteTemple-temple menatik juga tersedia banyak. Kudu jadi member Canva Pro juga nih.
Undangan yang model kalender menarik banget si. Kalau minim budget emang bisa diakalin bikin sendiri pake canva ya.
ReplyDeleteAsiik,,,undangan pernikahan jadinya bisa dibuat dalam hitungan menit dengan canva ya, Kak. Apalagi bisa pilih mau save pdf atau format gambar. canva bikin hidup lebih hidup
ReplyDeleteNah bener banget tuh, undangan biasanya dilihat sebentar aja trus gak tau diapain lagi, seringnya di buang. Bikin undangan yang murah tapi bagus juga banyak kok ya, apalagi sekarang semua serba bisa dengan bantuan canva yang punya banyak fitur & element bagus-bagus
ReplyDeleteSekali coba mendesign di Canva itu seru dan bikin ketagihan ya, apalagi templatenya gemesin. Jadi makin kreatif buat bikin kartu undangan
ReplyDeleteYang pasti, undangan digital tuh menghemat biaya ya. Bisa kok kita bikin sendiri. Di Canva Pro juga banyak template dan elemen yang tinggal kita upload untuk dijadikan materi. Paling nambahin text yang disesuaikan dengan kebutuhan kita.
ReplyDeleteWah banyak manfaatnya ya canva ini mulai dari buat presentasi sampai buat undangan pernikahan keren ya kak
ReplyDeleteWah...jadi inget juga zaman aku nikah. Undangannya malah nyablon...wkwkwk. Enaknya sekarang ada CanvaPro, desainnya unik-unik ya...
ReplyDeleteBtw...mau dong langganan CanvaPro, baru tahu lho segitu tuh bisa ber-5. Kirain Rp95ribu/bulan/orang. Masih mahal menurutku, karena kadang-kadang untuk image di blog
Asiikk asiikk Canva nih banyaakkk bgt bisanyaaa
ReplyDeleteBeneran bikin hidup makin gampiill.
😉👍
Harga canva pro makin kesini makin bestie banget yaah..
ReplyDeleteAku sukaa..
Aku uda langganan dari 2 tahun yang lalu dan gak pernah kecewa sama Canva. Pokoknya kudu ada jaringan internet yang gak putus nyambung, aja. Biar nge-desainnya lancar dan cepet.
Canva pro memang the best deh, bisa jadi solusi memang buat yang mau desain buat undangan nikahan, lamaran atau ulang tahun anak, banyak template desain yang bagus
ReplyDeleteAhahah kalau dulu ada Canva mungkin aku juga akan desain sendiri undangan nikahanku. Kyknhya malah bisa lebih menghemat budget ya mbak, tinggal cetak aja di percetakan dan mestinya gak seberapa mahal menurutku. Sekarang sih enak undangan pun bisa desain sendiri, baik dicetak maupun gak dicetak yang penting bikin yang menarik dan niat mengundang dengan tulus :D
ReplyDeleteAsyik juga ya kalo mau bikin undangan di canva, bisa desain sesuai keinginan kita
ReplyDeleteLAgi naik daun lagi canva pro ini, banyak yag membahasa fitur menarik di canva pro, auto jadi mikir panjang karena selalma ini menggunakan yang gratisan, semoga selalu ada yang gratisan di canva, takutnya kedepan jadinya harus berbayar semua
ReplyDeletePeluang bisnis sudah pasti nih secara design itu jaman sekarang seperti Salha satu anak kunci untuk bisa membuka pintu usaha. Apalagi di perkampungan seperti daerah saya, persaingannya masih sedikit
ReplyDeleteTerbantu sekali dengan adanya Canva, bisa pakai berbagai design ya Mba. Termasuk bikin undangan nikah. Paling bagus sih kalau udah upgrade premium canvanya ya
ReplyDeletewah bener juga nih, teman-temen yang lagi mempersiapkan pernikahan atau acara apapun sekarang bisa dengan mudahnya bikin undangan sendiri pakai canva
ReplyDeletecanva adalah jalan ninjaku, aku sudah pakai yang pro hampir setahun mba dan gak nyesel banget deh walau harus bayar karena worth it sekali
ReplyDeleteWahh emang ya berlangganan canva multifungsi banget, apalagi yang pro-nya. Puas banget mau buat apapun
ReplyDeletebikin undangan memang nggak bisa asal-asalan aja ya mom. Salah satu cara menghormati tamu juga menurutku. Sekarang lebih gampang lagi bisa desain di canva yang segala bisa
ReplyDeletebetul banget Mbak, sering kali undangan itu kalau udah ya dibuang, bahkan malah ada juga tuh kalau udah baca, simpan amplopnya doang terus udah deh, wasalam tuh undangan ntah dimana :D
ReplyDeletecoba dulu ada Canva ya, pasti seru banget ini design undangan sendiri, saya waktu itu ke percetakan cari yang simple-simple juga tapi ada 1 yang simpan hingga sekarang buat kenang-kenangan ceritanya :D
Pernah pakai canva pro waktu cobain free trialnya memang menarik banget jadi bisa bebas utk segals jenis design..hehe puas jadinya meski hanya beberapa hari saja free trialnya..
ReplyDeleteAndai dulu udah ada Canva, aku pun memilih bikin undangan online aja. Lebih mudah dan murah. Bisa kurangi budget nikahan.
ReplyDeleteWah ketinggalan banget ya...
ReplyDeleteAku baru mau coba pakai Canva nih..
Coba pakai yang gratisan dulu deh..
Siapa tau nanti kalau sudah mahir, pakai yang pro dan bisa buat usaha hehehe...
Wah bisa juga yah bikin undangan bagus nih jadi mau coba aq
ReplyDeleteiya loooh, aku kemarin bikin undangan nikah pake canva wkwk
ReplyDeleteAplikasi favorit banget nih, mau desain apa saja termasuk buat desain undangan mudah banget. Saya juga biasa gunakan Canva buat kebutuhan gambar di blog
ReplyDeleteTerima kasih untuk kunjungannya. Saya akan usahakan melakukan kunjungan balik. DILARANG menaruh link hidup di kolom komentar. Apabila dilakukan, akan LANGSUNG saya delete. Terima kasih :)