Saya sedang malas menyetir mobil, makanya lebih memilih order kendaraan. Pilihan yang tepat rupanya karena sore itu jalanan cukup macet. Mana sopirnya sempat salam masuk ke bandara Halim Perdankusuma. Akhirnya, kami harus sedikit menikmati macet, sekadar bisa keluar dari bandara tersebut.
Sampai juga kami di Lembur Sarerea. Lokasinya tidak jauh dari bandara. Suasana sangat ramai di sana karena resto ini baru saja diresmikan. Ya, kami ke sana pada bulan September 2016. Sudah pernah saya posting juga tentang resto ini saat diresmikan di akun instagram @ke2nai.
Sebetulnya, resto ini gak bisa dibilang baru berdiri juga. Hanya membuat konsep baru. Rumah makan ini sudah sejak tahun 1989. Dulu namanya Rumah Makan Pasundan. Dari namanya aja udah ketebak ya menjual kuliner dari daerah mana?
Yup! Resto ini menyajikan berbagai macam kuliner tradisional Jawa Barat. Lembur Sarerea juga masih berasal dari bahasa Sunda yang berarti Kampung Halaman Bersama. Perbedaan dari konsep lama adalah dengan nama baru juga menyajikan kuliner Indonesia dari daerah lain. Tetapi, tentu saja andalannya tetap kuliner Sunda yang merupakan resep turun temurun dari keluarga pemilik resto. Interior di Lembur Sarerea juga berubah konsep menjadi lebih nyaman dan lebih besar.
[Silakan baca: Makan di Bakoel Ussy, Cukup Rp50 Ribu Udah Bisa Makan Enak dan Kenyang]
Terkenang Pepes Ikan Mas Buatan Almarhumah Mamah Mertua
Saya senang banget melihat beraneka makanan yang disajikan. Semua terlihat enak. Memang benar kalau tidak hanya masakan Sunda. Ada juga masakan Padang berupa rending.
Saya menulis review tentang rumah makan ini di blog karena lagi teringat dengan almarhumah mamah mertua. Pepes ikan mas buatan mamah tuh paling enak!
Tidak hanya rasanya yang nikmat. Tetapi, durinya juga lunak. Makanya nikmatnya sampai ke seluruh bagian ikan. Kami pun gak khawatir akan keselek duri saat menyantapnya.
Untuk membuat pepes ikan mas dengan duri yang lunak begitu butuh proses yang sangat lama. Makanya, sekali memasak bisa untuk beberapa kilogram ikan. Boros gas dan capek tenaga kalau cuma masak 1-2 ekor aja. Sebelum memasak mamah akan nawarin dulu ke tetangga atau lainnya.
Saat saya mencoba pepes ikan mas di Lembur Sarerea, langsung teringat sama almarhumah mamah. Persis deh rasanya. Durinya juga lunak.. Saya langsung mikir, kalau mamah lagi gak masak pepes, mending order di sini aja. Soalnya saya suka agak malas kalau masak pepes. Suka gak telaten ngebungkusnya.
[Silakan baca: Gubug Makan Mang Engking, Kopo, Bandung - Kumpul Keluarga untuk Syukuran Ulang Tahun Papah]
Menu lainnya juga enak-enak, lho. Sop buntutnya lembut dan kuahnya gurih. Sayangnya pakai seledri. Jadi, saya harus menyingkirkan pelan-pelan seledrinya sebelum menikmati makanannya. Lain kali, saya order tanpa pakai seledri.
Menu prasmanannya juga enak-enak. Saya memang gak cobain semua. Tapi, sempat icip-icip punya anak-anak juga. Penggemar jeroan kayak saya bisa bersorak-sorak gembira. Jadi segala pengen kalau kayak begini hehehe.
[Silakan baca: Nikmatnya Nasi Bancakan Abah Barna]
Tentang Nusatrip
Seperti yang sudah ditulis di awal, lokasi resto ini dekat banget
dengan bandara Halim Perdanakusuma. Jadi buat Sahabat KeNai yang baru
aja mendarat, trus perutnya udah menuntut minta diisi, bisa banget
mampir dulu buat makan di sini. Atau pengen bawa kuliner Sunda sebagai
oleh-oleh? Resto ini juga siap untuk menyiapkan makanan yang sudah
dikemas dengan baik. Jadi, sebelum terbang, Sahabat KeNai bisa mampir
dulu ke sini. Order by phone dulu juga bisa. Sampai resto tinggal
ambil, deh.
Coba deh Sahabat KeNai cek dulu tentang pengalaman pelanggan Indonesia menggunakan Nusatrip supaya lebih yakin. Melihat review memang penting bagi saya. Ya siapa juga yang pengen ada drama saat liburan ya, kan? Apalagi kalau dramanya karena salah memilih online travel agent.
Namanya juga traveling, biasanya sudah direncanakan sebelumnya. Kalau mau praktis, Sahabat KeNai bisa menggunakan salah satu jasa dari portal pejalanan, yaitu Nusatrip.
Coba deh Sahabat KeNai cek dulu tentang pengalaman pelanggan Indonesia menggunakan Nusatrip supaya lebih yakin. Melihat review memang penting bagi saya. Ya siapa juga yang pengen ada drama saat liburan ya, kan? Apalagi kalau dramanya karena salah memilih online travel agent.
14 Comments
Pepes ikan mas itu enaaaakkk kalo bisa bikinnya. Aku sih nggak terampil.
ReplyDeleteSenang bisa baca review ini. Jadi kalo pulang traveling lapar, bisa mampir ke sini sebelum pulang ke Bogor.
Sama. Saya suka sulit bungkusnya hehehe
Deletepepes ini masakan kesukaan saya
ReplyDeletebau daun yg berbaur di ikan sangat ngangeni
enak banget ya, Mbak :)
DeleteHeheh dirimu sama kyk suamiku, gak suka seledri. Dia jg gk akan makan makanannya kalau blm bersih dr seledri wkwkw.
ReplyDeleteJd pengen juga nih nyobain makanan di sana, terutama pepes ikan masnya itu mbak :D
seledri bikin pusing hahaha
DeleteWah kebalikan banget sama aku ya Chi, dikau tak suka seledri, aku penggemar seledri kelas berat. Kalau makan nasi goreng aja bisa ngabisin seledri berbatang-batang untuk lalapan. :))
ReplyDeletePepes ikan masnya sungguh menggugah selera. Bumbunya banyaaaakk... Aku nggak begitu doyan ikan sih, tapi kalau ikan mas yang notabene ikan air tawar gini masih bisa masuk lah. Apalagi dibikin pepes, kan yang lebih terasa bumbunya. Syedaaappp....
yup! Pepes ikan mas memang enak banget
DeleteIbuku masak pepesnya nendang bangets Mbak..Hiks, jadi kangen sama Ibu di Kediri
ReplyDeleteWah, bisa ke sini kalau pas kangen pepes ikannya Ibu
Makasih infonya:)
sama-sama, Mbak
DeleteAku sering ke rumah temen di Halim, lho. Di perumahan AL itu, tapi kok gak lihat ya. KUrang celinga-celinguk sepertinya. IKannya emang kelihatan mak kres banget. Tapi kalau ada Sop Buntut anakku pasti pilih Sop Buntutnya. BIasalah, anak-anak ma sukanya yang bening berkuah.
ReplyDeleteSaya juga sempat kelewatan. Tetapi, sekarang udha hapal lokasinya
DeleteHwaaa saya malah naksir sama sop buntutnya nih mbak. Lho? Emang kenapa kalau pakai seledri, mbak?
ReplyDeleteGak enak aja rasnaya. Suka jadi pusing juga
DeleteTerima kasih untuk kunjungannya. Saya akan usahakan melakukan kunjungan balik. DILARANG menaruh link hidup di kolom komentar. Apabila dilakukan, akan LANGSUNG saya delete. Terima kasih :)