Saat yang Tepat Staycation di ZEN Rooms Hotel Sotis, Blok M - Saya curhat dulu, ya. Udah sebulanan ini, saya lumayan stress. Emosi rada meledak-ledak.
Berawal dari melihat gundukan kecil pasir dan semen di tetangga depan.
Kalau melihat gundukannya yang gak banyak mungkin hanya akan merenovasi
1 ruangan saja. Saya tidak (mau) tau. Tapi, yang pasti saya mulai
stress.
Sudah terbayang partikel kecil semen dan pasir yang akan masuk rumah
karena tertiup angin atau terbawa oleh roda mobil. Saya punya alergi
yang larinya ke kulit. Pemicunya adalah debu. Semen atau pasir yang
masuk rumah pun bisa jadi 'musuh'.
Apa yang saya takutkan terjadi. Alergi saya mulai kambuh. Tetangga
depan cuma butuh 2 hari saja untuk memperbaiki rumahnya, tapi alergi
saya bisa bertahan sampai berminggu-minggu. Seluruh badan saya mulai
banyak bintik merah yang rasanya sangat gatal. Bikin emosi
jadinya.
Satu-satunya yang bisa bikin saya lupa dengan alergi adalah saat tidur.
Selesai di tetangga depan, giliran tetangga di belakang yang renovasi.
Malah ini lebih lama karena renovasi total. Debunya memang gak terlalu
masuk rumah. Tetapi, mau banyak atau sedikit tetap aja ikut 'menyumbang'
supaya alergi saya tetap kambuh.
Penyebab stress saya lainnya adalah suara mesin yang sangat bising.
Denger-denger sih tetangga yang lagi renov total itu pengen keramik di
rumahnya tetap utuh. Jadi dicopot satu per satu dengan mesin. Saya gak
tau mesin apa namanya. Pastinya suaranya itu seperti mesin bor dan mesin
pemotong keramik. Sangat bising! Kami semua 'terpaksa' menikmatinya dari
pukul 8 pagi hingga menjelang maghrib. Mau ngobrol aja sampe harus
berteriak saking bisingnya.
Padahal pagi hari adalah jam tidur saya. Kebiasaan begadang sehingga saya harus membayarnya (baca: tidur) ketika anak-anak sedang sekolah. Gara-gara suara bising, saya jadi gak bisa lanjutin tidur. Padahal malamnya saya begadang. Makanya saya jadi kecapekan, ngantuk, dan pusing akhir-akhir ini.
Sekitar 2 minggu lalu, sepulang dari acara The Harvest juga saya jatuh dari motor. Kaki saya nyangkut di jok motor dan jatuh terjengkang tepat di depan rumah. Kepala bagian belakang sukses 'mencium' aspal. Alhamdulillah masih bisa bangkit walaupun kepala sangat sakit begitu juga badan. Kalau kayak gitu kan enaknya istirahat, ya. Tapi, gara-gara keberisikan, saya jadi gak bisa istirahat sama sekali. 😭
[Silakan baca: Make A Wish with The Harvest]
Staycation di ZEN Rooms Sotis Hotel, Blok M
Sabtu, 26 November 2016, badan saya terasa gak fit. Mungkin masih
karena efek jatuh atau kurang istirahat. Kepala dan leher juga sakit,
membuat saya terpaksa membatalkan 2 acara. Padahal salah satu acara
lokasinya dekat banget dengan tempat kami akan staycation. Tapi, kalau
melihat kondisi badan, mending batal hadir, deh. Walaupun di rumah juga
gak bisa istirahat. Berisiiiiiikkk! 😡
Blok M, Pancoran, atau Kuningan?
Sejujurnya, saya berharap di Cikini. *lho? 😜 Jadi gini ... Saya udah lama pengen staycation ma keluarga. Paling gak sejak kami jalan-jalan ke Kota Tua. Tetapi, karena keterbatasan waktu, maka gak semua objek wisata bisa dikunjungi. Mulai dari situ kepikiran deh buat staycation. Kepikiran pengen staycation di Cikini juga karena kayaknya di sana banyak kuliner yang enak dan legendaris hehehe.
[Silakan baca: Jalan-Jalan KeNai di Kota Tua]
Udah beberapa kali rencana ini diobrolin, tapi belum kesampaian juga. Malah akhirnya staycation pertama kali ini pilihannya ke Blok M. Saya pikir di Blok M juga banyak pilihan kuliner. Selain itu Keke pengen lihat klub motor yang biasa suka ada setiap hari Minggu di daerah Senayan. Blok M ke Senayan kan deket, tuh.
Ajakan staycation ini datang di saat yang tepat banget. Ya, walaupun badan masih gak fit, tapi saya memang butuh keluar sejenak dari rumah. Membebaskan dari segala kebisingan dan debu yang bikin alergi. Sebetulnya, setiap weekend kalau lagi gak jalan-jalan pun biasanya nginep di rumah mertua. Tapi, kan tetap aja beda, ya. Kalau staycation ada nuansa liburannya hehehe.
Rencananya, sepulang Keke ekskul langsung cuzzz ke Blok M. Tapi, Keke kelihatan kecapean dan langsung tidur. Pukul 16.30 baru kami berangkat. Jakarta lumayan macet. Tanggal gajian kali jadi pada keluar buathura-hura jalan-jalan. Menjelang pukul 18.00 wib kami
baru sampai lokasi.
Staff di resepsionis menyambut kami dengan ramah. Tidak berapa lama, kami pun sudah bersantai di kamar. Superior room yang kami tempati tidaklah besar. Tapi, kasur yang empuk dan ruangan yang bersih membuat saya yakin bisa istirahat dengan nyaman.
Di depan hotel, ada bangunan yang lagi di renovasi. Wkwkwk! Kayaknya akhir-akhir ini, saya gak jauh-jauh dari kata renovasi. Tapi, tenang aja karena kali ini debunya gak masuk kamar. Hotelnya tetap bersih. Malah saya senang karena ruangannya cukup kedap suara. Jadi suara truk dan para pekerja bangunan yang sedang bekerja nyaris tidak terdengar.
[Silakan baca: Ketagihan Green Salad with Japanese Dressing Tokyo Skipjack]
Saya pun pilih makan ayam taliwang. Di sekitaran Blok M ada resto ayam taliwang yang enak. Tapi, kami sudah bertahun-tahun gak makan di sana. Jadi agak ragu juga apa masih tetap enak. Ya udah serahkan ajalah ke suami. Eh, dia malah bingung hahaha. Akhirnya kami memutuskan makan gultik (gulai tikungan) di daerah Bulungan.
Saya: "Kayakya Bunda kenal daerah ini."
Suami: "Ya ini kan tempat Bunda dulu naik bis waktu masih ngantor. Inget, gak?"
Wah! Ternyata lokasi Hotel Sotis adalah daerah 'jajahan' saya dulu! Ya, dulu ketika saya masih ngantor di Karawaci, setiap pagi dari rumah menuju Blok M. Ada shuttle bus yang menuju Karawaci di sana. Lokasinya dekat banget ma hotel ini. Dan itu artinya dekat banget ma terminal Blok M. Cuma 200 meteran aja dari hotel menuju terminal. Deket banget, kan? Kalau mau staycation lagi di sini, gak usah bawa mobil pun kayaknya bakal mudah karena dekat terminal.
Saya sempat bertanya ke resepsionis tempat kuliner dekat hotel yang enak. Katanya sih dekat di Blok M Square (terminal) banyak yang enak. Tinggal jalan kaki aja. Kami akhirnya memutuskan tetap makan gultik. Lokasinya juga gak jauh juga, sih. Jalan kaki juga bisa. Tapi, karena Nai kelihatan ngantuk makanya memutuskan pakai mobil aja yang udah pasti kena macet apalagi malam minggu gini hehehe.
Nai udah ngantuk, Keke pun masuk angin. Emang udah agak kemalaman keluar dari kamar. Sekitar pukul 8 malam baru keluar. Karena Keke pengen nonton film dulu di kamar. Padahal Keke tuh harus disiplin urusan makan. Telat dikit ya begitu, deh. Sebelum pulang beli camilan dulu. Siapa tau Keke udah rada mendingan trus mendadak lapar. Bener aja, kondisi Keke rada mendingan setelah di hotel lagi. Mulai deh dia ngemil sana-sini. Gak lama kemudian, kami semua pun tertidur pulas.
Selain kondisi Keke dan Nai, memang bagusnya kalau ke luar malam di hotel ini pakai kendaraan. Agak bagaimana gitu daerahnya kalau untuk anak-anak. Kami parkir mobil di Blok M Plaza. Dari sana baru deh berjalan kaki.
Setelah sarapan, kami pun kembali ke kamar. Suami memilih untuk tidur lagi. Saya dan Nai memilih internetan, lumayan kenceng juga WiFi di hotel. Walaupun sempat agak melambat, tapi kemudian lancar lagi. Harusnya saya ikut tidur juga, ya. Membayar tidur yang beberapa hari ini kurang. Tapi, godaan internetan begitu kencang hahaha.
Oiya, rencana Keke untuk melihat motor di Senayan pun batal. Udah terlanjur malas untuk keluar. Enakan bermalas-malasan di kamar hotel hingga waktunya check out hahaha. Alhamdulillah, saya bisa refreshing sejenak walaupun cuma semalam. Sedangkan Keke, setelah sarapan dan mandi memilih ke rumah neneknya duluan naik ojek online. Begini, nih kalau staycation di Jakarta. Pulangnya bisa gak barengan hahaha.
Blok M, Pancoran, atau Kuningan?
Sejujurnya, saya berharap di Cikini. *lho? 😜 Jadi gini ... Saya udah lama pengen staycation ma keluarga. Paling gak sejak kami jalan-jalan ke Kota Tua. Tetapi, karena keterbatasan waktu, maka gak semua objek wisata bisa dikunjungi. Mulai dari situ kepikiran deh buat staycation. Kepikiran pengen staycation di Cikini juga karena kayaknya di sana banyak kuliner yang enak dan legendaris hehehe.
[Silakan baca: Jalan-Jalan KeNai di Kota Tua]
Udah beberapa kali rencana ini diobrolin, tapi belum kesampaian juga. Malah akhirnya staycation pertama kali ini pilihannya ke Blok M. Saya pikir di Blok M juga banyak pilihan kuliner. Selain itu Keke pengen lihat klub motor yang biasa suka ada setiap hari Minggu di daerah Senayan. Blok M ke Senayan kan deket, tuh.
Ajakan staycation ini datang di saat yang tepat banget. Ya, walaupun badan masih gak fit, tapi saya memang butuh keluar sejenak dari rumah. Membebaskan dari segala kebisingan dan debu yang bikin alergi. Sebetulnya, setiap weekend kalau lagi gak jalan-jalan pun biasanya nginep di rumah mertua. Tapi, kan tetap aja beda, ya. Kalau staycation ada nuansa liburannya hehehe.
Rencananya, sepulang Keke ekskul langsung cuzzz ke Blok M. Tapi, Keke kelihatan kecapean dan langsung tidur. Pukul 16.30 baru kami berangkat. Jakarta lumayan macet. Tanggal gajian kali jadi pada keluar buat
Staff di resepsionis menyambut kami dengan ramah. Tidak berapa lama, kami pun sudah bersantai di kamar. Superior room yang kami tempati tidaklah besar. Tapi, kasur yang empuk dan ruangan yang bersih membuat saya yakin bisa istirahat dengan nyaman.
Di depan hotel, ada bangunan yang lagi di renovasi. Wkwkwk! Kayaknya akhir-akhir ini, saya gak jauh-jauh dari kata renovasi. Tapi, tenang aja karena kali ini debunya gak masuk kamar. Hotelnya tetap bersih. Malah saya senang karena ruangannya cukup kedap suara. Jadi suara truk dan para pekerja bangunan yang sedang bekerja nyaris tidak terdengar.
Kamar mandinya juga bersih, tapi sekatnya kurang panjang. Kalau
mandi, bikin area wastafel agak becek.
[Silakan baca: Ketagihan Green Salad with Japanese Dressing Tokyo Skipjack]
Saya pun pilih makan ayam taliwang. Di sekitaran Blok M ada resto ayam taliwang yang enak. Tapi, kami sudah bertahun-tahun gak makan di sana. Jadi agak ragu juga apa masih tetap enak. Ya udah serahkan ajalah ke suami. Eh, dia malah bingung hahaha. Akhirnya kami memutuskan makan gultik (gulai tikungan) di daerah Bulungan.
Saya: "Kayakya Bunda kenal daerah ini."
Suami: "Ya ini kan tempat Bunda dulu naik bis waktu masih ngantor. Inget, gak?"
Wah! Ternyata lokasi Hotel Sotis adalah daerah 'jajahan' saya dulu! Ya, dulu ketika saya masih ngantor di Karawaci, setiap pagi dari rumah menuju Blok M. Ada shuttle bus yang menuju Karawaci di sana. Lokasinya dekat banget ma hotel ini. Dan itu artinya dekat banget ma terminal Blok M. Cuma 200 meteran aja dari hotel menuju terminal. Deket banget, kan? Kalau mau staycation lagi di sini, gak usah bawa mobil pun kayaknya bakal mudah karena dekat terminal.
Saya sempat bertanya ke resepsionis tempat kuliner dekat hotel yang enak. Katanya sih dekat di Blok M Square (terminal) banyak yang enak. Tinggal jalan kaki aja. Kami akhirnya memutuskan tetap makan gultik. Lokasinya juga gak jauh juga, sih. Jalan kaki juga bisa. Tapi, karena Nai kelihatan ngantuk makanya memutuskan pakai mobil aja yang udah pasti kena macet apalagi malam minggu gini hehehe.
Nai udah ngantuk, Keke pun masuk angin. Emang udah agak kemalaman keluar dari kamar. Sekitar pukul 8 malam baru keluar. Karena Keke pengen nonton film dulu di kamar. Padahal Keke tuh harus disiplin urusan makan. Telat dikit ya begitu, deh. Sebelum pulang beli camilan dulu. Siapa tau Keke udah rada mendingan trus mendadak lapar. Bener aja, kondisi Keke rada mendingan setelah di hotel lagi. Mulai deh dia ngemil sana-sini. Gak lama kemudian, kami semua pun tertidur pulas.
Selain kondisi Keke dan Nai, memang bagusnya kalau ke luar malam di hotel ini pakai kendaraan. Agak bagaimana gitu daerahnya kalau untuk anak-anak. Kami parkir mobil di Blok M Plaza. Dari sana baru deh berjalan kaki.
Sarapan yang saya pilih. Mie goreng, nasi goreng tomyam, dan
ayam paniki
Setelah sarapan, kami pun kembali ke kamar. Suami memilih untuk tidur lagi. Saya dan Nai memilih internetan, lumayan kenceng juga WiFi di hotel. Walaupun sempat agak melambat, tapi kemudian lancar lagi. Harusnya saya ikut tidur juga, ya. Membayar tidur yang beberapa hari ini kurang. Tapi, godaan internetan begitu kencang hahaha.
Oiya, rencana Keke untuk melihat motor di Senayan pun batal. Udah terlanjur malas untuk keluar. Enakan bermalas-malasan di kamar hotel hingga waktunya check out hahaha. Alhamdulillah, saya bisa refreshing sejenak walaupun cuma semalam. Sedangkan Keke, setelah sarapan dan mandi memilih ke rumah neneknya duluan naik ojek online. Begini, nih kalau staycation di Jakarta. Pulangnya bisa gak barengan hahaha.
Pilih ZEN Rooms Karena ...
ZEN Rooms adalah Virtual Hotel Operator (VHO), yaitu merupakan jaringan hotel berkualitas yang berpartner dengan hotel hotel budget terbaik di seluruh Indonesia, Singapore, Thailand, Filipina, Sri Lanka, hingga Brazil. Didukung dengan tim terbaik dan teknologi terbaru, ZEN Rooms menawarkan pengalaman traveling yang lebih efisien dan menyenangkan.
Ini sudah kedua kalinya kami menginap di budget hotel yang bekerjasama dengan ZEN Rooms. Pengalaman pertama adalah saat kami ke Bandung dan menginap di Cihampelas. Alasan booking lewat ZEN Rooms selain harganyanya lebih murah dari rate hotel yang dipilih juga strategis.
[Silakan baca: Traveling Hemat di Bandung Karena ZEN Rooms]
Di Indonesia, ZEN Rooms suudah ada di beberapa kota besar yaitu Jakarta, Bandung, Batam, Bali, Jogjakarta, dan Malang. Di mancanegara ada di Singapore, Manila, dan Bangkok. Untuk seluruh hotel budget yang bekerjasama dengan ZEN Rooms memiliki standar yang sama yaitu free fast WiFi, ruangan yang bersi, AC, hot shower, dan surprise travel kit. Saat kami menginap di Hotel Sotis, resepsionisnya juga memberitahu tentang surprise travel kit ini. Katanya, kalau booking lewat ZEN Rooms maka tamu berhak dapat surprise travel kit ini.
Ini isi surprise travel kit. Banyak ajah isinya, ya. Yang paling saya
suka adalah voucher menginapnya 😍
Yaaa ... saya 2 x menginap di ZEN Rooms tapi pakai email yang beda hehehe. Gak apa-apa, lah. Coba booking lagi aja. Apalagi tahun 2017 nanti kayaknya bakalan banyak long weekend. Lagipula rencana staycation di Cikini belum kesampaian. Insya Allah, staycation lagiiiii 😂
Hotel Sotis, Blok M
Jalan Palatehan I No.21, Melawai
Kebayoran Baru, DKI Jakarta 12160
Kebayoran Baru, DKI Jakarta 12160
16 Comments
hotel nyaman dan bersahabat untuk smart traveler, kalau kemana2 mau cari zenrooms
ReplyDeleteyup! Murah tapi nyaman :)
DeleteSering ketemu sama suasana renovasi ya mbak, jodoh kali ya mbak hehe..
ReplyDeleteHotel budget memang idola banget ya mbak, kita bisa irit sesuai kebutuhan, seperti Zen Rooms ini. Apalagi koneksi inetnya lancar, jadi betah deh berlama-lama di kamar :)
wkwkwk ... asal gak berisik dna berdebu, sih :D
DeleteTemplatenya kok enakeun ya teh, pake apa klo bole tau?
ReplyDeleteSaya pake yang tersediadi Google aja.
DeleteHadeuuh chi jatoh dari motor tuh sesuatu, efeknya suka lama, badan berasa ringsek ya. Mudah2an cepet pulih yaa...
ReplyDeleteNah kebetulan tuh, langsung istirahat di Zen Room, aku belon pernah nyobain niy nginep di sana , ngintip2 harga ahh, suka butuh buat tamu2..
Lumayan lah Teh staycation di sini
DeleteDi hotel dengan fasilitas yang disediakan memang enak buat menghilangkan penat mbak... pas baca tentang Zen room, jadi pengen juga
ReplyDeleteiya lumayan lah istirahat sejenak
DeleteKarena sudah tahu Zen Rooms, saya bakalan nginep hotel budget terus nih via Zen Rooms. Murah dan udah nyaman banget.
ReplyDeleteyup! Murmer tetapi nyaman
DeleteSelalu suka sama travel kitnya Zen Rooms. Duh, jadi pengen nginep juga di Zen Rooms.
ReplyDeleteiya lumayan juga travel kitnya
DeleteSekarang banyak hotel kecil tapi bagus2 & bersih. Sudah mulai sadar ini bisnis yg bagus & tuntutan orang seperti apa, jadi saling mengisi.
ReplyDeleteSemoga bisnin ini bisa kembali bangkit setelah pandemi
DeleteTerima kasih untuk kunjungannya. Saya akan usahakan melakukan kunjungan balik. DILARANG menaruh link hidup di kolom komentar. Apabila dilakukan, akan LANGSUNG saya delete. Terima kasih :)